Skip to main content

Penyakit Kusta

Lepra adalah salah satu penyakit kulit yang menyerang bagian pernapasan, saraf tepi dan jaringan kulit. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri   Mycobacterium leprae. Penyakit lepra atau kusta dapat menular. Penularannya dapat melalui percikan ludah atau dahak saat batuk atau bersin. 

Kusta (flickr.com)

Akan tetapi penyakit ini tidak mudah penularannya tetapi memakan waktu lama. Kecuali kalau selalu terpercik dalam jangka waktu yang lama. Jadi butuh waktu yang lama untuk berkembang biak dalam tubuh orang yang terinfeksi. 

Ciri-ciri orang yang terserang kusta adalah mati rasa dan rasa lemah pada bagian tungkai dan kaki. Juga ditandai timbulnya lesi pada kulit. Lesi itu biasanya berupa bintik-bintik kemerahan atau seperti panu tetapi kalau dipengan rasanya tidak terasa.

Ciri lain yaitu munculnya luka itu tetapi tidak terasa sakit. Munculnya pembesaran sel terutama pada bagian lutut dan siku. Hilangnya bulu mata dan alis, mata jarang berkedik. Mimisan, hidung tersumbat dan hilangnya tulang hidung. 

Penyakit ini tidak menular hanya karena bersalaman, duduk bersama, ataukah berhubungan seksual dengan penderita, juga tidak ditularkan dari ibu kejanin. Hanya tertular melalui kontak yang cukup lama melalui percikan ludah saat bersin. 

Perlu diwaspadai supaya tidak tertular dengan penyakit ini : 

  1. Jangan bersentukan dengan hewan yang bisa menyebarkan penyakit ini contoh simpanse
  2. Jangan sekali-kali memasuki daerah yang endemik terhadap penyakit ini
  3. Selalu memperkuat imun tubuh, jaga kebersihan. 
Demikianlah penjelasan ringkas tentang penyakit kusta. Apabila ada gejala yang ada dapatkan maka segera konsultasikan diri anda kedokter kulit. Sebab penanganan yang cepat akan lebih lebih mudah diatasi. 

Penyakit kusta sebenarnya bisa disembuhkan yang penting berobat dan tidak menyembunyikan penyakitnya. 

Contoh Nabi Ayyu bisa sembuh dari penyakit kulit yang menurut beberapa pendapat ulama sekitar 18 tahun menderita penyakit kulit. Kunci untuk sembuh adalah tawakkal dan sabar. Karena penyakit adalah ujian. Dan sekaligus penghapus dosa. 

Sekian dan terimakasih

Artikel Lain : 

Comments

Popular posts from this blog

Manfaat Pohon Tammate atau Pohon Jawa

Pohon tammate (Makassar), Pohon Kalimbajo (Bugis), atau yang umum disebut pohon Jawa nama latin  Lannea Coromandelica. Tammate artinya pohon yang susah mati. Walaupun diletakkan ditanah dalam dalam posisi dibaringkan, ditancapkan terbalik. Pohon tetap mengeluarkan daun. Pada musim kemarau pohon ini biasanya juga mengugurkan daunnya.  Baca Juga : Manfaat dan Kandungan daun tammate untuk kesehatan manusia Pohon ini banyak dimanfaatkan sebagai pohon pelindung atau pagar. Keuntungan saat dibuat pagar hidup karena biar musim kering masih bisa tumbuh. Apatalagi kalau musim hujan. Atau pohon ini juga biasa dipakai sebagai pohon peneduh. Pohon memiliki kulit yang tebal dan tahan terhadap kekeringan. Pohon memiliki banyak manfaat terutama untuk menyembuhkan luka, mengobati sakit mag dan lain-lain. Saya teringat waktu kecil dahulu,  saya biasanya kehutan untuk mencari burung dengan cara memasang jerat. Ketika saya memanjat dipagar teman saya terjatuh dan keteak tersangkut di...

Manfaat Daun Tammate

Disamping kulit batang pohon tammate atau kayu jawa ternyata daun pohon tammate juga memiliki manfaat yang luar biasa. Menurut hasil penelitian ekstrak daun tammate bisa menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri ini yang bisa menyebabkan terjadinya infeksi pada kulit termasuk telapak tangan dan telapak ki, pernapasan, dan bisa menginfeksi pencernaan. Baca : Cara mengobati penyakit gula dengan kunyit Infeksi pencernaan dapat terjadi apabila masuk ke dalam tubuh kita. Ketika masuk maka akan menimbulkan mual, muntah, dan bisa menyebabkan tekanan darah rendah. Penularan bisa terjadi melalui interaksi dengan seseoran yang terinfeksi. Atau tangan tidak steril saat aktivitas makan dan minum. Manfaat Daun Kayu Tammate Penawar Racun/Bisa Daun kayu tammate berfungsi sebagai penawar racun atau bisa dari beberapa hewan berbisa seperti ular dan serangga. Cara penggunaannya yaitu dengan memanfaatkan pucuk daun tammate, ambil secukupnya kemudian tumbuk dan bisa juga dicampur sedi...

Kandungan Kimia Kayu Jawa atau Kayu Tammate

Secara empiris kulit kayu jawa atau kayu tammate sudah terbukti bisa mengobati berbagai macam penyakit.  Penyakit yang  bisa ditangani dengan menggunakan  kayu jawa tersebut diantaranya luka, muntah, mencret, penyakit mata, sakit mag dan lain-lain sebagainya. Baca juga : Manfaat daun kayu tammate atau daun jawa Hampir setiap daerah yang ada di Indonesia telah mengakui bahwa kayu tammate ini memiliki kemanjuran dalam mengobati luka. Tentu saja hal ini menarik para ilmuan untuk mencari kenapa bisa seperti itu. Dari situlah para ahli menyimpulkan kandungan yang terdapat pada kayu tammate ini. Diantaranya : Saponin, tanin, plavonoid, glikosida dan fenol. Kelima bahan tersebut berperanan dalam menangani berbagai macam penyakit. Saponin  Saponin merupakan senyawa kimia yang terdapat pada sebagian besar tumbuhan. Merupakan glikosida ampifatik yang apabila dikocok akan mengeluarkan busa. Dimana busa yang dihasilkan tidak muda hilang.  Saponin dalam kulit kayu jawa berpe...