Skip to main content

Manfaat kulit dan Biji Jeruk

Biasanya kalau kita mengkonsumsi jeruk membuang bijinya. Biji jeruk berada pada selah-selah daging buah. Pada saat mengkonsumsi jeruk biasanya biji dibuang begitu saja. Padahal sebenarnya biji jeruk kalau dikonsumsi akan memberikan dampak positif bagi kesehatan. Menurut beberapa literatur ternyata biji jeruk bisa mengobati dan mencegah berbagai macam penyakit. Baik penyakit ringan maupun penyakit berat. 
                    Sumber gb.flickr.com
Hanya saja jangan terlalu berlebihan ketika mengkonsumsi karena biji jeruk juga mengandung sianida. Mengkonsumsi dalam jumlah sedikit tidaklah mengapa. Mengkonsumsi terlalu banyak bisa saja menyebabkan keracunan. Olehnya itu perlu mengetahui bagaimana cara pengolahannya yang tepat. 

Seperti diketahui bahwa jeruk memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Jadi baik untuk menjaga stamina tubuh. Tetapi lain halnya dengan kulitnya dia mengandung berbagai unsur zat kimia diantaranya.

Berikut kandungan kimia kalori, karbohidrat,  lemak, protein, vitamin A.C dan E, thiamin, ribovlavin, niasin, vitaminB6, Folat, mineral: kalsium, besi, magnesium, fosfo, kalium, sodium, dan selenium.

Sedangkan kulit jeruk juga memeliki puluhan manfaat untuk kesehatan tubuh diantaranya: anti kolestrol, perut mulas, menyehatkan pencernaan, memperbaiki pernapasan, mencegah berbagai penyakit kanker, menurunkan berat badan, flu, influenza, batuk, bronchitis, meremajakan kulit, memutihkan gigi, menghalau nyamuk, meredakan stres dan lain-lain.

Sedangkan biji jeruk juga memiliki berbagai manfaat diantaranya melawan radikal bebas, meningkatkan energi, menstabilkan tekanan darah, mengobati kanker, sembelit, kolestrol, memperbaiki kulit dan rambut, penglihatan dan kadar gula, dan masih banyak fungsi yang lainnya.

Dengan demikian ternyata banyak sekali manfaatnya. Jadi perlu untuk mengkaji lagi dengan secara seksama sehingga akan memberikan manfaat untuk banyak orang. 

Comments

Popular posts from this blog

Manfaat Pohon Tammate atau Pohon Jawa

Pohon tammate (Makassar), Pohon Kalimbajo (Bugis), atau yang umum disebut pohon Jawa nama latin  Lannea Coromandelica. Tammate artinya pohon yang susah mati. Walaupun diletakkan ditanah dalam dalam posisi dibaringkan, ditancapkan terbalik. Pohon tetap mengeluarkan daun. Pada musim kemarau pohon ini biasanya juga mengugurkan daunnya.  Baca Juga : Manfaat dan Kandungan daun tammate untuk kesehatan manusia Pohon ini banyak dimanfaatkan sebagai pohon pelindung atau pagar. Keuntungan saat dibuat pagar hidup karena biar musim kering masih bisa tumbuh. Apatalagi kalau musim hujan. Atau pohon ini juga biasa dipakai sebagai pohon peneduh. Pohon memiliki kulit yang tebal dan tahan terhadap kekeringan. Pohon memiliki banyak manfaat terutama untuk menyembuhkan luka, mengobati sakit mag dan lain-lain. Saya teringat waktu kecil dahulu,  saya biasanya kehutan untuk mencari burung dengan cara memasang jerat. Ketika saya memanjat dipagar teman saya terjatuh dan keteak tersangkut dikayu dan berda

Kandungan Kimia Kayu Jawa atau Kayu Tammate

Secara empiris kulit kayu jawa atau kayu tammate sudah terbukti bisa mengobati berbagai macam penyakit.  Penyakit yang  bisa ditangani dengan menggunakan  kayu jawa tersebut diantaranya luka, muntah, mencret, penyakit mata, sakit mag dan lain-lain sebagainya. Baca juga : Manfaat daun kayu tammate atau daun jawa Hampir setiap daerah yang ada di Indonesia telah mengakui bahwa kayu tammate ini memiliki kemanjuran dalam mengobati luka. Tentu saja hal ini menarik para ilmuan untuk mencari kenapa bisa seperti itu. Dari situlah para ahli menyimpulkan kandungan yang terdapat pada kayu tammate ini. Diantaranya : Saponin, tanin, plavonoid, glikosida dan fenol. Kelima bahan tersebut berperanan dalam menangani berbagai macam penyakit. Saponin  Saponin merupakan senyawa kimia yang terdapat pada sebagian besar tumbuhan. Merupakan glikosida ampifatik yang apabila dikocok akan mengeluarkan busa. Dimana busa yang dihasilkan tidak muda hilang.  Saponin dalam kulit kayu jawa berperanan sebagai anti bakte

Keladi Tikus Bisa Menghambat Sel Kanker

Kita mengenal bahwa keladi tikus merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dari beberapa riset yang pernah dilakukan oleh para ahli disimpulkan bahwa keladi tikus rupanya bisa menghambat sel-sel kanker sehingga proses perkembangannya tidak berjalan cepat.              Sumber gb. www.google.com Selain itu Keladi tikus merupakan anti mikroba, anti oksidan dan juga anti kanker. Menghambat bakteri patogen yang berbahaya bagi kesehatan. Kekuatiran pengobatan dengan menggunakan obat kimia bisa merusak jaringan tubuh yang lain. Walaupun obat kimia efektif untuk membunuh sel kanker. Makanya supaya efek yang dikhuatirkan tidak membahayakan jiwa maka memberikan alternatif pendamping obat kimia sangatlah dibutuhkan. Keladi tikus adalah salah satu alternatif untuk pengobatan kanker. Baca juga: Air pare dapat juga menghambat  dan membunuh sel kanker  Baca juga: Kangker bisa diobati dengan daun kelor Baca juga: Manfaat terong belanda untuk keseha