Saat bulan puasa timun suri melimpah disepanjang jalan di Makassar dan sekitarnya. Para penjual timun suri berjejeran dipinggir jalan, pasar tradisional, maupun pasar modern. Timun suri pada bulan ramadhan sangat digemari oleh masyarakat kita. Pas selesai bulan ramadhan timun suri seakan-akan menghilang.
Banyak orang menjadikan timun suri sebagai takjil buka puasa. Rasanya sangat segar dan bisa mengembalikan kesegaran tubuh. Mengkonsumsi timun suri bisa mengganti ion tubuh setelah berpuasa seharian. Dengan aromanya yang khas membuat penggemarnya selalu mau mengkonsumsinya. Harganyapun sangat terjangkau, dan pilihannya juga banyak.
Walaupun secara khusus belum banyak yang melakukan penetian secara ilmiah yang membuktikan bahwa timun suri bisa menggati ion tubuh. Tetapi secara psikologis banyak yang mengatakan bahwa setelah mengkonsumsi timun suri badan menjadi segar bugar.
Timun suri biasanya dikonsumsi dengan menjadikan es buah. Kebanyakan dikonsumsi secara tunggal tanpa mencampur buah lain. Timun suri dikupas kulitnya kemudian diiris halus. Masukkan dalam wadah kemudian campur sirup dan susu dan tambahkan es cristal. Campur hingga merata dan silahkan dinikmati.
Ada juga sebagian orang mencampurnya dengan buah lain supaya rasanya variatif. Baik dicampur maupun tidak kita akan merasakan sensasinya.
Mengkonsumsi jus timun suri timun suri secara rutin bisa menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kadar kalium dalam tubuh. Bisa meningkatkan kelembaban tubuh sehingga pencernaan menjadi baik dan mencegah dari sembelit. Memberi kesegaran pada tenggoroksn karena kadar air yang tinggi, dan melegakan tenggorokan.
Adapun kandungan dari timun suri berupa air, karbohidrat, protein, kalium, kalsium, vitamin, serat, zat besi dan lemak.
Comments
Post a Comment